Apa kamu masih ingat?
di pinggir jalan,
di depan gang,
di bawah rembulan malam,
kita bersama.
Berbincang tentang banyak hal,
mengutuk kebosanan yang telah kurang ajar
bertamu ke hatimu.
Bukankah tawa malam itu terasa sangat nyata?
bahkan serangga malam takut keluar
mengganggu kebahagiaan kita
Tapi, secepat itukah
aku menjadi asing
di matamu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar